Untuk memulai, mari kita lihat tiga cara pada bagaimana Anda akan menganalisis dan mengembangkan ide-ide untuk perdagangan pasar. Ada tiga jenis dasar analisis pasar:
- Analisa Teknis
Analisis teknis adalah kerangka di mana pedagang studi pergerakan harga.
Teorinya adalah bahwa seseorang dapat melihat pergerakan harga historis dan menentukan kondisi perdagangan saat ini dan pergerakan harga potensial.
Bukti utama untuk menggunakan analisis teknis adalah bahwa, secara teoritis, semua informasi pasar saat ini adalah tercermin dalam harga. Jika harga mencerminkan semua informasi yang ada di luar sana, maka tindakan harga semua satu benar-benar akan perlu untuk melakukan perdagangan.
Sekarang, apakah Anda pernah mendengar pepatah lama, "Sejarah cenderung berulang"?
Nah, itu dasarnya apa analisis teknis adalah semua tentang! Jika tingkat harga yang diselenggarakan sebagai dukungan kunci atau penolakan di masa lalu, pedagang akan mengawasi keluar untuk itu dan basis perdagangan mereka di sekitar tingkat harga historis.
Analis teknis mencari pola-pola serupa yang telah terbentuk di masa lalu, dan akan membentuk ide perdagangan percaya harga yang akan bertindak dengan cara yang sama bahwa hal itu sebelumnya.
Mampu memecahkan level support dan resistance harga
Dalam dunia perdagangan, ketika seseorang mengatakan analisis teknis, hal pertama yang datang ke pikiran adalah grafik. Analis Teknis menggunakan grafik karena mereka adalah cara termudah untuk memvisualisasikan data historis!
Anda dapat melihat data masa lalu untuk membantu Anda melihat tren dan pola yang dapat membantu Anda menemukan beberapa peluang dagang yang besar.
Apa lagi adalah bahwa dengan semua trader yang bergantung pada analisis teknis di luar sana, pola harga dan sinyal indikator ini cenderung menjadi self-fulfilling.
Sebagai pedagang lebih banyak dan lebih terlihat untuk tingkat harga tertentu dan pola grafik, semakin besar kemungkinan bahwa pola-pola ini akan menampakkan diri di pasar.
- Analisis Fundamental
Analisis fundamental adalah cara memandang pasar dengan menganalisis kekuatan ekonomi, sosial, dan politik yang mempengaruhi penawaran dan permintaan aset. Ingat pelajaran Ekonomi sewaktu SMA, penawaran dan permintaan yang menentukan harga.
Menggunakan penawaran dan permintaan sebagai indikator dimana harga bisa menuju mudah. Bagian yang sulit adalah menganalisis semua faktor yang mempengaruhi penawaran dan permintaan.
Dengan kata lain, Anda harus melihat faktor-faktor yang berbeda untuk menentukan yang ekonominya rockin 'seperti lagu Swift Taylor, dan ekonomi yang menyebalkan. Anda harus memahami alasan mengapa dan bagaimana peristiwa tertentu seperti peningkatan pengangguran mempengaruhi perekonomian suatu negara, dan akhirnya, tingkat permintaan untuk mata uangnya.
Ide di balik ini jenis analisis adalah bahwa jika saat ini atau masa depan prospek ekonomi suatu negara yang baik, mata uang mereka harus memperkuat. Bentuk yang lebih baik ekonomi suatu negara adalah, makin banyak usaha asing dan investor akan berinvestasi di negara itu. Hal ini menyebabkan kebutuhan untuk membeli mata uang negara itu untuk memperoleh aset tersebut.
Singkatnya, ini adalah apa analisa fundamental adalah:
Ekonomi yang baik berarti nilai mata uang yang lebih tinggi sementara ekonomi buruk berarti nilai mata uang lebih rendah
Sebagai contoh, mari kita mengatakan bahwa dolar AS telah memperoleh kekuatan karena ekonomi AS membaik. Sebagai perekonomian menjadi lebih baik, menaikkan suku bunga mungkin diperlukan untuk mengontrol pertumbuhan dan inflasi.
Suku bunga yang lebih tinggi membuat mata uang dolar aset keuangan lebih menarik. Dalam rangka untuk mendapatkan tangan mereka pada aset-aset ini indah, pedagang dan investor harus membeli beberapa dolar yang pertama. Akibatnya, nilai dolar akan meningkat.
Kelebihan analisa fundamental dibandingkan analisa teknikal yaitu dapat memprediksi pergerakan harga jauh ke depan.
Kondisi Siklus perekonomian secara umum dapat digambarkan dalam suatu siklus yang berulang.
Pada phase “expansion” aktivitas bisnis berkembang, produksi & permintaan (demand) bertambah, lapangan pekerjaan meningkat, kesejahteraan membaik, tingkat penjualan bertambah, gedung-gedung dibangun. Dalam kondisi ini normalnya para pengusaha maupun masyarakat akan meminjam uang (kredit) untuk mengembangkan usahanya, yang menyebabkan suku bunga meningkat. Hingga pada puncaknya permintaan barang akan melebihi kemampuan supply sementara uang yang beredar di masyarakat terlalu banyak dan hargapun melonjak, keadaan ini disebut “inflasi”.
Kemudian terjadilah phase “resesi”, dimana daya beli menjadi berkurang, permintaan menurun, aktivitas ekonomi tesendat, lapangan kerja berkurang. Hingga akhirnya supply melebihi permintaan dan harga-harga menjadi murah, keadaan ini disebut “deflasi”. Dengan rendahnya harga-harga maka pembangunan pun mulai menggeliat lagi dan kembali ke phase pertama.
Intinya adalah jika terjadi inflasi artinya harga-harga akan tinggi dan nilai tukar mata uang rendah.
Karenanya pemerintahan suatu negara akan berusaha menekan laju inflasi dengan mengontrol supply uang di masyarakat melalui kebijakan tingkat suku bunga bank centralnya.
Kondisi politik & perekonomian Amerika sangat berpengaruh kepada kondisi perekonomian dunia, karena itu news dan data ekonomi AS sering dijadikan sebagai acuan oleh para investor terhadap pergerakan mata uang utama dunia.
- Analisis Sentiment Pasar
Sebelumnya, kami mengatakan harga yang secara teoritis harus secara akurat merefleksikan seluruh informasi pasar yang tersedia. Sayangnya bagi kami pedagang, tidak sesederhana itu. Pasar tidak hanya mencerminkan semua informasi di luar sana karena trader semua akan hanya bertindak dengan cara yang sama. Tentu saja, itu bukan bagaimana sesuatu bekerja.
Setiap pedagang memiliki pendapat sendiri atau penjelasan tentang mengapa pasar bertindak seperti yang mereka lakukan. Pasar adalah seperti Facebook - itu jaringan kompleks yang terdiri dari individu-individu yang ingin spam feed berita kami.
Kidding aside, pasar pada dasarnya mewakili apa semua trader - Anda, Pipcrawler, Celine dari toko donat - merasa tentang pasar. Setiap trader pikiran dan pendapat, yang dinyatakan melalui apa pun posisi yang mereka ambil, membantu membentuk keseluruhan sentimen pasar.
Masalahnya adalah bahwa sebagai pedagang, tidak peduli seberapa kuat Anda merasa tentang perdagangan tertentu, Anda tidak dapat memindahkan pasar dalam mendukung Anda (kecuali Anda salah satu dari SSU - George Soros atau Goldman Sachs). Bahkan jika Anda benar-benar percaya bahwa dolar akan naik, tapi orang lain bearish pada itu, tidak ada banyak yang bisa Anda lakukan tentang hal itu.
Iklan
Sebagai pedagang, Anda harus mengambil semua ini menjadi pertimbangan. Terserah kepada Anda untuk mengukur bagaimana pasar perasaan, apakah itu bullish atau bearish. Pada akhirnya, itu juga terserah Anda untuk mengetahui bagaimana Anda ingin memasukkan sentimen pasar ke dalam strategi trading Anda. Jika Anda memilih untuk mengabaikan sentimen pasar, itu pilihan Anda. Tapi, hei, kami memberitahu Anda sekarang, itu kerugian Anda!
Mampu mengukur sentimen pasar dapat menjadi alat penting dalam kotak peralatan Anda.
No comments:
Post a Comment